Hadits Sunan An Nasa'i

الصيام

Kitab Puasa

ذكر الاختلاف على معمر فيه
Perbedaan pada Ma'mar

سنن النسائي ٢٠٧٧: أَخْبَرَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ عَلِيٍّ قَالَ حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرِ بْنُ أَبِي شَيْبَةَ قَالَ حَدَّثَنَا عَبْدُ الْأَعْلَى عَنْ مَعْمَرٍ عَنْ الزُّهْرِيِّ عَنْ أَبِي سَلَمَةَ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ يُرَغِّبُ فِي قِيَامِ رَمَضَانَ مِنْ غَيْرِ عَزِيمَةٍ وَقَالَ إِذَا دَخَلَ رَمَضَانُ فُتِّحَتْ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ وَغُلِّقَتْ أَبْوَابُ الْجَحِيمِ وَسُلْسِلَتْ فِيهِ الشَّيَاطِينُ أَرْسَلَهُ ابْنُ الْمُبَارَكِ

Sunan Nasa'i 2077: Telah mengabarkan kepada kami Abu Bakr bin 'Ali dia berkata: telah menceritakan kepada kami Abu Bakr bin Abu Syaibah dia berkata: telah menceritakan kepada kami 'Abdul A'la dari Ma'mar dari Az Zuhri dari Abu Salamah dari Abu Hurairah bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam menganjurkan untuk melaksanakan Qiyamul lail di -bulan- Ramadlan tanpa anjuran kuat (bukan yang menunjukkan keharusan) dan bersabda: "Jika bulan Ramadlan tiba, pintu surga dibuka dan pintu neraka Jahannam ditutup, dan setan dirantai di bulan itu." Ibnu Mubarak memursalkan Hadits ini.

Sunan An Nasa'i Nomer 2077