Hadits Shahih Bukhari

الصلاة

Kitab Shalat

من قال لا يقطع الصلاة شيء
Pendapat yang menyatakan bahwa shalat tidak dapat diputus oleh suatu apapun

صحيح البخاري ٤٨٥: حَدَّثَنَا إِسْحَاقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ قَالَ أَخْبَرَنَا يَعْقُوبُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ بْنِ سَعْدٍ قَالَ حَدَّثَنِي ابْنُ أَخِي ابْنِ شِهَابٍ أَنَّهُ سَأَلَ عَمَّهُ عَنْ الصَّلَاةِ يَقْطَعُهَا شَيْءٌ فَقَالَ لَا يَقْطَعُهَا شَيْءٌ أَخْبَرَنِي عُرْوَةُ بْنُ الزُّبَيْرِ أَنَّ عَائِشَةَ زَوْجَ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَتْ لَقَدْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَقُومُ فَيُصَلِّي مِنْ اللَّيْلِ وَإِنِّي لَمُعْتَرِضَةٌ بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْقِبْلَةِ عَلَى فِرَاشِ أَهْلِهِ

Shahih Bukhari 485: Telah menceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim berkata: telah mengabarkan kepada kami Ya'qub bin Ibrahim bin Sa'id berkata: telah menceritakan kepadaku Anak saudara Ibnu Syihab, bahwa Dia pernah bertanya kepada Pamannya tentang sesuatu yang dapat memutuskan shalat. Maka pamannya menjawab: Tidak ada yang dapat memutuskan shalat. Aku telah mendapat kabar dari 'Urwah bin Az Zubair bahwa 'Aisyah isteri Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berkata: "Sungguh Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam pernah berdiri melaksanakan shalat malam sedangkan aku berbaring membentang antara beliau dan arah kiblatnya di tempat tidur keluarga."

Shahih Bukhari Nomer 485