Hadits Sunan Daruquthmi

كِتَابُ الصَّلَاةِ

Kitab Shalat

بَابُ ذِكْرِ التَّكْبِيرِ وَرَفْعِ الْيَدَيْنِ عِنْدَ الِافْتِتَاحِ وَالرُّكُوعِ وَالرَّفْعِ مِنْهُ وَقَدْرِ ذَلِكَ وَاخْتِلَافِ الرِّوَايَاتِ
Takbir dan Mengangkat Tangan Ketika Iftitah, Ruku, Bangkit dari Ruku dan Kadarnya, serta Perbedaan Riwayat-Riwayat Seputar Itu

سنن الدارقطني ١٠٩٧: حَدَّثَنَا أَبُو بَكْرٍ النَّيْسَابُورِيُّ عَبْدُ اللَّهِ بْنُ مُحَمَّدِ بْنِ زِيَادٍ , ثنا عَبْدُ الرَّحْمَنِ بْنُ بِشْرِ بْنِ الْحَكَمِ , وَالْحَسَنُ بْنُ يَحْيَى , قَالَا: نا عَبْدُ الرَّزَّاقِ , أنا ابْنُ جُرَيْجٍ , حَدَّثَنِي ابْنُ شِهَابٍ , عَنْ سَالِمِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ , أَنَّ عَبْدَ اللَّهِ بْنَ عُمَرَ كَانَ يَقُولُ: كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ «إِذَا قَامَ إِلَى الصَّلَاةِ رَفَعَ يَدَيْهِ حَتَّى يَكُونَا حَذْوَ مَنْكِبَيْهِ ثُمَّ يُكَبِّرُ , وَإِذَا أَرَادَ أَنْ يَرْكَعَ فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ , وَإِذَا رَفَعَ رَأْسَهُ مِنَ الرُّكُوعِ فَعَلَ مِثْلَ ذَلِكَ , وَلَا يَفْعَلُهُ حِينَ يَرْفَعُ رَأْسَهُ مِنَ السُّجُودِ»

Sunan Daruquthni 1097: Abu Bakar An-Naisaburi Abdullah bin Muhammad bin Ziyad menceritakan kepada kami, Abdurrahman bin Bisyr bin Al Hakam dan Al Hasan bin Yahya menceritakan kepada kami, keduanya mengatakan: Abdurrazzaq mengabarkan kepada kami, Ibnu Juraij memberitahukan kepada kami, Ibnu Syihab menceritakan kepadaku, dari Salim bin Abdullah, bahwa Abdullah bin Umar mengatakan, "Adalah Rasulullah SAW, apabila berdiri untuk shalat, beliau mengangkat tangannya hingga keduanya sejajar dengan pundaknya lalu bertakbir. Dan ketika hendak ruku beliau melakukan seperti itu, ketika mengangkat kepalanya dari ruku juga melakukan seperti itu, namun tidak melakukan itu ketika beliau mengangkat kepalanya dari sujud."

Sunan Daruquthmi Nomer 1097