صحيح مسلم ٢١٠٥: و حَدَّثَنَا إِسْحَقُ بْنُ إِبْرَاهِيمَ وَأَبُو أَيُّوبَ الْغَيْلَانِيُّ وَأَحْمَدُ بْنُ خِرَاشٍ قَالَ إِسْحَقُ أَخْبَرَنَا و قَالَ الْآخَرَانِ حَدَّثَنَا أَبُو عَامِرٍ وَهُوَ عَبْدُ الْمَلِكِ بْنُ عَمْرٍو حَدَّثَنَا رَبَاحٌ وَهُوَ ابْنُ أَبِي مَعْروفٍ عَنْ عَطَاءٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لِضُبَاعَةَ حُجِّي وَاشْتَرِطِي أَنَّ مَحِلِّي حَيْثُ تَحْبِسُنِي وَفِي رِوَايَةِ إِسْحَقَ أَمَرَ ضُبَاعَةَ
Shahih Muslim 2105: Dan Telah meceritakan kepada kami Ishaq bin Ibrahim dan Abu Al Ghailani dan Ahmad bin Khirasy -Ishaq berkata- telah mengabarkan kepada kami -sementara dua orang yang lain berkata- Telah menceritakan kepada kami Abu Amir ia adalah Abdul Malik bin Amru Telah menceritakan kepada kami Rabah ia adalah Ibnu Abu Ma'ruf dari Atha` dari Ibnu Abbas radliallahu 'anhuma bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda kepada Dluba'ah: "Berhajilah dan syaratkan dalam niatmu: 'ANNA MAHILLII HAITSU TAHBISUNII (Ya Allah, aku akan tahallul (berhenti) jika Engkau menahanku -bila tambah sakit dan tak sanggup meneruskannya-).'" Sementara dalam riwayat Ishaq: Beliau memerintahkan Dluba'ah.
Shahih Muslim Nomer 2105