Hadits Shahih Muslim

الإيمان

Kitab Iman

وجوب الإيمان برسالة نبينا محمد صلى الله عليه وسلم
Wajibnya beriman dengan risalah Nabi Muhammad Shallallahu 'alaihi wa Sallam

صحيح مسلم ٢١٨: حَدَّثَنِي يُونُسُ بْنُ عَبْدِ الْأَعْلَى أَخْبَرَنَا ابْنُ وَهْبٍ قَالَ وَأَخْبَرَنِي عَمْرٌو أَنَّ أَبَا يُونُسَ حَدَّثَهُ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنَّهُ قَالَ وَالَّذِي نَفْسُ مُحَمَّدٍ بِيَدِهِ لَا يَسْمَعُ بِي أَحَدٌ مِنْ هَذِهِ الْأُمَّةِ يَهُودِيٌّ وَلَا نَصْرَانِيٌّ ثُمَّ يَمُوتُ وَلَمْ يُؤْمِنْ بِالَّذِي أُرْسِلْتُ بِهِ إِلَّا كَانَ مِنْ أَصْحَابِ النَّارِ

Shahih Muslim 218: Telah menceritakan kepada kami Yunus bin Abdul A'la telah mengabarkan kepada kami Ibnu Wahab dia berkata: telah mengabarkan kepadaku Amru bahwa Abu Yunus telah menceritakan kepadanya, dari Abu Hurairah dari Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, bahwa beliau bersabda: "Demi Dzat yang jiwa Muhammad berada di tangan-Nya, tidaklah seseorang dari umat ini baik Yahudi dan Nashrani mendengar tentangku, kemudian dia meninggal dan tidak beriman dengan agama yang aku diutus dengannya, kecuali dia pasti termasuk penghuni neraka."

Shahih Muslim Nomer 218