المستدرك ٢٣٨: أَخْبَرَنَا أَبُو الْفَضْلِ الْحَسَنُ بْنُ يَعْقُوبَ الْعَدْلُ، وَأَبُو عَمْرِو بْنِ مُحَمَّدِ بْنِ جَعْفَرٍ الزَّاهِدُ، قَالَا: ثنا إِبْرَاهِيمُ بْنُ عَلِيٍّ، ثنا يَحْيَى بْنُ يَحْيَى، أَنْبَأَ أَبُو مُعَاوِيَةَ، عَنْ دَاوُدَ بْنِ أَبِي هِنْدٍ، عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ قَيْسٍ الْأَسَدِيِّ، عَنِ الْحَارِثِ بْنِ أُقَيْشٍ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «مَا مِنْ مُسْلِمَيْنِ يَعْدِمَانِ ثَلَاثَةً لَمْ يَبْلُغُوا الْحِنْثَ، إِلَّا أَدْخَلَهُمَا اللَّهُ الْجَنَّةَ بِفَضْلِ رَحْمَتِهِ إِيَّاهُمَا» قَالُوا: يَا رَسُولَ اللَّهِ، وَذُو الِاثْنَيْنِ، قَالَ: «وَذُو الِاثْنَيْنِ» وَقَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: «إِنَّ مِنْ أُمَّتِي مَنْ يَدْخُلُ الْجَنَّةَ بِشَفَاعَتِهِ أَكْثَرَ مِنْ مُضَرَ، وَإِنَّ مِنْ أُمَّتِي مَنْ سَيَعْظُمُ لِلنَّارِ حَتَّى يَكُونَ إِحْدَى زَوَايَاهَا» . «هَذَا حَدِيثٌ صَحِيحُ الْإِسْنَادِ عَلَى شَرْطِ مُسْلِمٍ، وَالْحَارِثُ بْنُ أُقَيْشٍ مُخَرَّجٌ حَدِيثُهُ فِي مَسَانِيدِ الْأَئِمَّةِ، وَهُوَ مِنَ النَّمَطِ الَّذِي قَدَّمْنَا ذِكْرَهُ مِنْ تَفَرُّدِ التَّابِعِيِّ الْوَاحِدِ عَنْ رَجُلٍ مِنَ الصَّحَابَةِ» . وَهَكَذَا رَوَاهُ شُعْبَةُ، عَنْ دَاوُدَ بْنِ أَبِي هِنْدٍ
Al Mustadrak 238: Abu Al Fadhl Hasan bin Ya'qub Al Adi dan Abu Amr Muhammad bin Ja'far Az-Zahid mengabarkan kepada kami, keduanya berkata: Ibrahim bin Ali menceritakan kepada kami, Yahya bin Yahya menceritakan kepada kami, Abu Muawiyah memberitakan (kepada kami) dari Daud bin Abu Hind, dari Abdullah bin Qais Al Asadi, dari Harits bin Uqaisy, dia berkata: Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam bersabda, ”Tidaklah dua orang muslim ditinggal mati oleh tiga anaknya yang belum berusia baligh (belum melakukan dosa) kecuali Allah memasukkan mereka ke dalam surga berkat rahmat-Nya.” Mereka lalu berkata, ''Wahai Rasulullah, apakah juga untuk (yang ditinggal mati) dua orang?” Rasulullah lalu bersabda, ”(Juga) untuk (yang ditinggal mati oleh) dua orang” Rasulullah kemudian bersabda, ”Sesungguhnya di antara umatku ada yang karena syafaatnya orang- orang bisa masuk surga lebih banyak dari mudhar, dan sesungguhnya di antara umatku ada yang terasa berat bagi neraka, sehingga dia berada di salah satu pojoknya.” Hadits ini shahih sesuai syarat Muslim. Harits bin Uqaisy adalah orang yang haditsnya diriwayatkan dalam Musnad-Musnad para Imam. Ini merupakan catatan yang telah kami uraikan sebelumnya tentang menyendirinya riwayat seorang tabiin dari seorang sahabat. Syu'bah juga meriwayatkannya dari Daud bin Abi Hind.
Al Mustadrak Imam Al Hakim Nomer 238