Musnad Ahmad

مسند الأنصار

Kitab Musnad Sahabat Anshar

حديث أبي عبد الرحمن سفينة مولى رسول الله صلى الله
Hadits Abu Abdurrahman Safinah Mantan Budak Rasulullah Shallallahu…

مسند أحمد ٢٠٩١٩: حَدَّثَنَا أَبُو النَّضْرِ حَدَّثَنَا حَشْرَجٌ حَدَّثَنِي سَعِيدُ بْنُ جُمْهَانَ عَنْ سَفِينَةَ مَوْلَى رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ خَطَبَنَا رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَقَالَ أَلَا إِنَّهُ لَمْ يَكُنْ نَبِيٌّ قَبْلِي إِلَّا قَدْ حَذَّرَ الدَّجَّالَ أُمَّتَهُ هُوَ أَعْوَرُ عَيْنِهِ الْيُسْرَى بِعَيْنِهِ الْيُمْنَى ظُفْرَةٌ غَلِيظَةٌ مَكْتُوبٌ بَيْنَ عَيْنَيْهِ كَافِرٌ يَخْرُجُ مَعَهُ وَادِيَانِ أَحَدُهُمَا جَنَّةٌ وَالْآخَرُ نَارٌ فَنَارُهُ جَنَّةٌ وَجَنَّتُهُ نَارٌ مَعَهُ مَلَكَانِ مِنْ الْمَلَائِكَةِ يُشْبِهَانِ نَبِيَّيْنِ مِنْ الْأَنْبِيَاءِ لَوْ شِئْتُ سَمَّيْتُهُمَا بِأَسْمَائِهِمَا وَأَسْمَاءِ آبَائِهِمَا وَاحِدٌ مِنْهُمَا عَنْ يَمِينِهِ وَالْآخَرُ عَنْ شِمَالِهِ وَذَلِكَ فِتْنَةٌ فَيَقُولُ الدَّجَّالُ أَلَسْتُ بِرَبِّكُمْ أَلَسْتُ أُحْيِ وَأُمِيتُ فَيَقُولُ لَهُ أَحَدُ الْمَلَكَيْنِ كَذَبْتَ مَا يَسْمَعُهُ أَحَدٌ مِنْ النَّاسِ إِلَّا صَاحِبُهُ فَيَقُولُ لَهُ صَدَقْتَ فَيَسْمَعُهُ النَّاسُ فَيَظُنُّونَ إِنَّمَا يُصَدِّقُ الدَّجَّالَ وَذَلِكَ فِتْنَةٌ ثُمَّ يَسِيرُ حَتَّى يَأْتِيَ الْمَدِينَةَ فَلَا يُؤْذَنُ لَهُ فِيهَا فَيَقُولُ هَذِهِ قَرْيَةُ ذَلِكَ الرَّجُلِ ثُمَّ يَسِيرُ حَتَّى يَأْتِيَ الشَّامَ فَيُهْلِكُهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ عِنْدَ عَقَبَةِ أَفِيقَ

Musnad Ahmad 20919: Telah menceritakan kepada kami Abu An Nadhr telah menceritakan kepada kami Hasyraj telah menceritakan kepadaku Sa'id bin Jumhan dari Safinah pelayan Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam, ia berkata: Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam berkhutbah kepada kami lalu beliau bersabda: "Ingatlah, sesungguhnya tidak ada seorang nabi pun sebelumku melainkan telah memperingatkan bahaya Dajjal terhadap ummatnya. Ia bermata satu sebelah kiri, dimata kanannya terdapat kulit tebal, diantara kedua matanya tertulis: kafir. Dua lembah keluar bersamanya, salah satunya surga dan yang lainnya neraka. Nerakanya adalah surga dan surganya adalah neraka. Ada dua malaikat bersamanya yang mirip dengan nabi, andai aku mau pasti nama mereka berdua aku sebutkan dan nama-nama ayah-ayah mereka berdua. Salah satunya berada disebelah kanan sementara yang lain berada disebelah kiri. Itu adalah ujian. Kemudian Dajjal berkata: Bukankah aku Rabb kalian, bukankah aku bisa menghidupkan dan mematikan? Kemudian salah seorang malaikat menjawab: Kau dusta. Tidak ada seorang pun mendengarnya selain temannya. Kemudian yang lain menjawab: Kau benar. Orang-orang mendengarnya dan mengira malaikat itu membenarkan Dajjal. Itu adalah ujian. Kemudian Dajjal berjalan hingga tiba di Madinah tapi tidak diizinkan memasukinya. Ia berkata: Ini adalah tempat orang itu. Selanjutnya Dajjal berjalan hingga tiba di Syam kemudian Allah Azza wa Jalla membinasakannya di 'Aqabah Afiq.

Musnad Ahmad Nomer 20919