صحيح البخاري ٦٣٣٨: حَدَّثَنَا إِسْمَاعِيلُ حَدَّثَنِي مَالِكٌ عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ الْقَاسِمِ عَنْ أَبِيهِ عَنْ عَائِشَةَ قَالَتْ جَاءَ أَبُو بَكْرٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ وَرَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَاضِعٌ رَأْسَهُ عَلَى فَخِذِي فَقَالَ حَبَسْتِ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالنَّاسَ وَلَيْسُوا عَلَى مَاءٍ فَعَاتَبَنِي وَجَعَلَ يَطْعُنُ بِيَدِهِ فِي خَاصِرَتِي وَلَا يَمْنَعُنِي مِنْ التَّحَرُّكِ إِلَّا مَكَانُ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَأَنْزَلَ اللَّهُ آيَةَ التَّيَمُّمِ
Shahih Bukhari 6338: Telah menceritakan kepada kami Isma'il telah menceritakan kepada kami Malik dari 'Abdurrahman bin Al Qasim dari ayahnya dari 'Aisyah mengatakan, Abu Bakar radliallahu 'anhu datang ketika Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam meletakkan kepalanya di pahaku, Abu Bakar berujar: 'Engkau telah menghalangi Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam padahal manusia tidak mendapatkan air untuk tayammum.' Abu Bakar mencelaku dan mencubit lambungku dengan tangannya dan tak ada yang menghalangiku untuk bergerak selain posisi Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wa Sallam, maka Allah kemudian menurunkan ayat tayammum.
Shahih Bukhari Nomer 6338