مسند أحمد ١٨٨٣٧: حَدَّثَنَا يَحْيَى بْنُ سَعِيدٍ وَمُحَمَّدُ بْنُ جَعْفَرٍ قَالَا ثَنَا شُعْبَةُ قَالَ يَحْيَى فِي حَدِيثِهِ قَالَ حَدَّثَنِي عَمْرُو بْنُ مُرَّةَ قَالَ ابْنُ جَعْفَرٍ عَن مُرَّةَ الْهَمْدَانِيِّ عَن أَبِي مُوسَى الْأَشْعَرِيِّ عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ كَمُلَ مِنْ الرِّجَالِ كَثِيرٌ وَلَمْ يَكْمُلْ مِنْ النِّسَاءِ غَيْرُ مَرْيَمَ بِنْتِ عِمْرَانَ وَآسِيَةَ امْرَأَةِ فِرْعَوْنَ وَإِنَّ فَضْلَ عَائِشَةَ عَلَى النِّسَاءِ كَفَضْلِ الثَّرِيدِ عَلَى سَائِرِ الطَّعَامِ
Musnad Ahmad 18837: Telah menceritakan kepada kami Yahya bin Sa'id dan Muhammad bin Ja'far keduanya berkata: Telah menceritakan kepada kami Syu'bah ia berkata: -Yahya berkata di dalam haditsnya- ia berkata: telah menceritakan kepadaku Amru bin Murrah -telah berkata Ibnu Ja'far- dari Murrah Al Hamdani dari Abu Musa Al Asy'ari dari Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam, beliau bersabda: "Kaum laki-laki yang sempurna imannya telah banyak, namun dari kaum wanita tidak ada yang sempurna imannya kecuali Maryam binti Imran dan Asiyah istri fir'aun. Keutamaan Aisyah di antara wanita-wanita yang lain adalah laksana bubur diantara seluruh makanan."
Musnad Ahmad Nomer 18837